Tahun 2006, menjadi sejarah awal lahirnya FLP ranting Unhas. Masjid Khairunnisa, yang berdiri kokoh di kawasan Ramsis Putri Unhas, menjadi saksi bisu pendeklarasiannya. Partomo (Sastra Arab, 2002), terpilih sebagai ketua ranting pertama. Banyak cerita yang telah diukirnya. Kegiatan kepenulisan tentu menjadi sasaran utama. Hingga lahirlah sebuah antologi cerpen, “Bila Pacarku Seorang Demonstran” diterbitkan indie. Keeksisannya pun berhasil dibuktikan. Namun hal itu tak berlangsung lama. Cahaya yang dulu mewarnai keberadaannya, lambat laun semakin redup. Dan akhirnya,,,mati!
Namun, perjalanan tak berhenti sampai disitu. S. Putra Sulaiman (Ilmu Komunikasi, 2005) pun hadir tuk menggantikannya. Dengan semangat yang masih tersisa, beliau meneruskan perjalanannya. Namun, keterbatasan sumber daya manusia membuatnya sedikit kewalahan dalam melestarikan keberadaan FLP. Staf-staf divisi bahkan tak sempat dibentuk. Jadilah ia sebagai pengurus tunggal.
Awal tahun 2008, akhirnya menjadi awal pencerahannya. Semangatnya kembali berkobar tak terkendali. Proses regenerasi pun dilakukan secara tidak langsung. Dan terlahirlah bibit-bibit baru FLP ranting Unhas. Hingga akhirnya, terpilihlah A. Saputri Mulyanna (Ilmu Keperawatan, 2007) sebagai ketua ranting ke-3, untuk kembali meneruskan estafet perjuangan FLP Unhas. Besar harapan, semoga keberadaan FLP ranting di kampus kita semakin membuktikan keberadaannya….
Rabu, 26 November 2008
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar